Saturday, October 25, 2008

mimpi

Seperti kebiasaan, aku pasti akan memainkan lagu dari laptop ku dan membiarkan ia terus online dalam keadaan 'invisible', dan aku terus menelaah nota-nota yang dibuat dalam bentuk web, dan kemudian tertidur dan laptop ku terus terbiar seperti selalunya, tapi hari ni suasana berbeza, aku terkejut dari tidur yang menakutkan dan aku hanya teringatkan sesuatu, aku tahan diri agar tidak mempedulikannya, itu hanya mimpi, tapi rasa ketakutan mendesak aku untuk menghubunginya, lantas dengan keegoan aku hanya sekadar menghantar mesej, tapi tak berbalas, aku rasa ketakutan makin kuat lantas aku menghubungi melalui panggilan tapi tak berjawab, aku semakin takut,lantas aku teringat ku masih belum menunaikan solat,lantas aku terus menunaikan kewajiban ku,tapi perasaan takut itu terus terasa,selesai solat dan belum sempat ku melipat kain solatku,ia menghubungiku,dan aku rasa bergetar,kenapa?,bukankah aku telah berniat untuk melepaskan semuanya,maka aku menjauhinya,tapi kenapa itu yang terjadi diwaktu aku telah memutuskan untuk melepaskannya. Aku masih berpikir apa sebenarnya yang ku mimpikan tadi sampai mengundang ketakutan yang membuat ku menyisihkan keputusan yang telah ku tekadkan.

0 comments: